Posted by Lintas Informasi Madiun Berita Kota Dan Kabupaten on Minggu, 26 Februari 2012
Lintas informasi Madiun, Pasca terkuaknya jaringan "ayam abu-abu" diwilayah Madiun Majelis Umat Islam (MUI) setempat langsung melakukan sosialisasi tetang pentingnya ilmu agama di sejumlah pelajar Madrasa Aliyah (MA) yang ada di wilayah kota pecel ini.
"Hal ini kita lakukan untuk membekali palajar dengan pengetahuan agama yang cukup. Karena jika dulu ngetren dengan ayam kampus maka saat ini sudah bergeser ke ayam abu-abu bahkan juga ayam biru (istilah PSK dari pelajar SMP)," ujar ketua MUI Madiun, Sutoyo, Rabu (22/2/2012).
Sutoyo saat ditemui di sela-sela acara pembekalan ilmu agama di MAN 2 Kota Madiun, bersama dengan Kapolres dan sejumlah perwakilan pemerintah Kota Madiun mengatakan, adanya kasus pelacuran yang melibatakan anak-anak yang masih berusia sekolah merupakan tanggung jawab bersama.
Seperti diketahui Polres Madiun Kota mengungkap jaringan prostitusi dibawah umur yang melibatkan pelajar beberapa waktu lalu dan diduga sekolah lalai mengantisipasi maraknya prostitusi abu-abu ini.
"Kalau ada siswa yang sampai menjual diri itu adalah kesalahan semua. Makanya kita melakukan pembekalan ini agar jika ada siswa yang sudah terjun ke "bisnis" tersebut bisa insyaf dan yang belum tidak akan terjerumus," kata Sutoyo.
Sutoyo menjelaskan, dengan keberhasilan Polres Madiun Kota mengungkap kasus pelacuran anak dibawa umur tersebut sekolah membukan ujung dari fenomena gunung es."Yang ditemukan ini hanya sedikit jika dibandingkan dengan angka riilnya. Karena saya yakin masih banyak yang belum diungkap," kata dia.
Saat ditanya berapa prosentasi pelajar di wilayah Madiun yang berprofesi ganda sebagai "ayam abu-abu" Sutoyo hanya menjawab masih dibawah 20 persen."Kalau rasionya masih dibawah 2 banding 10 atau kurang dari 20 persen," jelasnya.
Menurut rencana pembekalan semacam ini akan terus dilakukan oleh pihak MUI."Jadwalnya habis MAN 2 trus ke MAN 1 dan MTSN. Kalau sekolah lainnya kami masih menunggu jadwal dari dinas pendidikan," pungkas Sutoyo.Beritajatim