Posted by Lintas Informasi Madiun Berita Kota Dan Kabupaten on Selasa, 14 Februari 2012
Gara-gara dituduh mencuri uang oleh ayahnya sendiri, Toni Andriyanto (15) warga Desa Sidomulyo, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Madiun nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Dari keterangan sejumlah saksi yang tidak mau disebutkan namanya, sebelum ditemukan tewas, korban sempat bertengkar dengan Mirin, ayahnya. Permasalahanya sepele yakni remaja yang maish duduk dibangku kelas sembilan SMP ini dituduh mencuri uang Rp 200.000,00. "Siang tadi Toni sempat bertengkar dengan ayahnya karena dia dikiriam mengambil uang ayahnya sebesar Rp200.000,00," ujar sumber.
Wakapolsek sawahan, Iptu Sudarno mengatakan, dari hasil visum luar korban memang murni meninggal akibat gantung diri. Karena ditubuh koran tidak ditemukan luka bekas pukul dan lidah menjulur keluar serta keluar air mani dari bagian kemaluan. "Dari visum luar korban mati murni gantung diri. Sementara untuk penyebabnya masih belum kami ketahui karena saat ini keluarga masih dalam keadaan berkabung dan belum bisa dimintaai keterangan," ujarnya, Selasa (31/1/2012).
Iptu Sudarno menjelaskan, berdasarkan permintaan pihak keluarga korban, jenasah Toni tidak di autobsi, namun langsung dikebumikan. Karena pihak keluarga sudah menerima kepergian bocah SMP tersebut
Iptu Sudarno menambahkan, korban pertama kali ditemukan oleh adiknya sendiri saat hendak membersihkan kandang yang ada di samping rumah. "Korban pertama kali ditemukan oleh adiknya. Kemudian saksi yang kaget langsung berteriak minta tolong sambil memotong tali yang melingkar dileher korban," tuturnya.[rdk/ted]