Posted by Lintas Informasi Madiun Berita Kota Dan Kabupaten on Kamis, 02 Agustus 2012
Lintas informasi Madiun - Berita Madiun, Harga Tempe Dan Tahu di Pasar Besar Madiun Naik. Menurut Suminem salah seorang pedagang yang berada di Pasar Besar Madiun mengatakan bahwa harga sepotong tempe panjang 20 centimeter dan lebar 5 centimeter dijual Rp1.000, kini naik menjadi Rp1.500 hingga Rp2.000 per potong.
Selain harga naik, ketebalan tempe yang dijual juga menyusut. Jika biasanya ketebalan tempe bisa mencapai 4 centimeter, kini hanya 2-3 centimeter.
"Lebar dan panjangnya memang masih sama seperti ukuran semula, tapi sekarang tempenya jadi lebih tipis dari biasanya," kata Suminem.
Akibat harganya yang naik dan ukurannya yang menyusut tersebut, Suminem kerap mendapat protes dari para pembeli tempe.
"Para pembeli banyak yang protes dan nawar-nawar harga. Kenaikan dan tipisnya tempe ini mungkin akibat dari harga kedelai yang mahal dan terus naik," kata dia.
Sementara itu, seorang perajin tahu Mekar Sari di Kelurahan Banjarejo, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Sukiman, mengatakan, pihaknya terpaksa mengecilkan ukuran tahunya agar tetap bisa bertahan. Jika biasanya tahu buatannya setebal 4-5 cm, saat ini hanya sekitar 2-3 cm.
"Saya terpaksa mengecilkan ukuran untuk menekan biaya produksi tahu akibat terus naiknya harga kedelai. Sebab jika harga jual tahu yang dinaikkan, saya takut malah tahu saya tidak laku," ujar dia.
Sementara harga kedelai impor di Pasar Besar Madiun terpantau telah mencapai Rp8.500 per kilogram, sedangkan kedelai lokal berkisar antara Rp7.500 hingga Rp8.000 per kilogram.