• About
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Contact

Lintas Informasi Madiun Berita Kota Dan Kabupaten

Situs portal berita karisidenan Madiun meliputi Magetan, Ngawi, Ponorogo, Pacitan hari ini terbaru dan terupdate

  • DROPDOWN MENU
  • Arsip
  • Berita
    • Madiun
    • Magetan
    • Ngawi
    • Ponorogo
    • Pacitan
  • Pasang Iklan
  • Iklan Anda
  • Info Anda
Home » Lintas Ngawi » Polres Ngawi Menangkap Pelaku Pembuang Bayi

Polres Ngawi Menangkap Pelaku Pembuang Bayi

Posted by Lintas Informasi Madiun Berita Kota Dan Kabupaten on Kamis, 21 Juni 2012
Label: Lintas Ngawi

Petugas Kepolisian Resor Ngawi, Jawa Timur, menangkap seorang perempuan pembuang bayi yang tak lain adalah ibu kandung dari sang bayi.

Kepala Satuan Reskrim Polres Ngawi, AKP Sukono, Rabu, mengatakan, pelaku adalah Suwarni (36) warga Desa Majasem, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi.

"Pelaku ditangkap petugas di rumahnya tanpa perlawanan. Ia ditangkap tidak lama setelah penemuan bayi perempuan di kebun sekitar tempat pemakaman umum (TPU) desa setempat," ujar AKP Sukono, kepada wartawan.

Menurut dia, penangkapan Suwarni berdasarkan informasi yang dilaporkan warga kepada polisi. Warga merasa curiga bahwa Suwarni sedang hamil dan telah melahirkan, namun tidak melihat adanya bayi.

"Polisi mendapat laporan dari warga desa setempat. Setelah itu langsung diselidiki dan ternyata pelaku mengakui perbuatannya," kata Sukono.

Suwarni kepada polisi mengaku hamil akibat diperkosa oleh sopir majikannya saat ia masih bekerja sebagai TKW di Negara Qatar sembilan bulan lalu.

Setelah hamil, ia pulang ke Indonesia pada 3 April 2012 yang bertepatan dengan habisnya masa kontrak. Saat itu kandungannya telah berusia tujuh bulan. Pelaku menjadi TKW di Qatar selama dua tahun.

Takut aibnya terbongkar, Suwarni tetap merahasiakan kehamilannya kepada keluarga, apalagi tetangga dekatnya. Saat hendak melahirkan, Suwarni memutuskan untuk melahirkan tanpa bantuan dari bidan ataupun dukun beranak di kampungnnya.

Setelah sang bayi lahir, diam-diam malam itu juga bayinya dibuang di areal kebun dekat tempat pemakaman umum di Desa Majasem.

"Saya memang bekerja di Qatar selama dua tahun, dan saat tahun terakhir saya diperkosa oleh sopir majikan saya hingga hamil. Setelah melahirkan, bayi itu saya taruh di kebun dengan ditutupi daun-daun," kata Suwarni.

Akibat perbuatannya, Suwarni terancam dihukum pidana penjara paling lama lima tahun.

Sebelumnya, warga desa setempat Sunti (35), menemukan bayi perempuan yang masih hidup di kompleks tempat pemakaman umum (TPU) desa. Kondisi bayi saat ditemukan masih lengkap dengan plasenta dan tali pusarnya. Sunti akhirnya langsung melapor ke Ketua RT dan polisi setempat atas temuan bayi tersebut.

Berdasarkan pemeriksaan oleh bidan setempat, bayi malang tersebut memiliki berat badan 3,5 kilogram dan panjang 49 cm. Jika melihat masih ada plasenta dan tali pusarnya, diperkirakan bayi tersebut dibuang pada satu hingga dua jam setelah lahir.

0 Response to "Polres Ngawi Menangkap Pelaku Pembuang Bayi"

← Posting Lebih Baru Posting Lama → Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Suara Rakyat

Ingin uneg-uneg anda tampil disini atau ada yang ingin disampaikan kepada pemerintahan kota seperti mengenai kondisi jalan rusak... kirimkan uneg uneg anda disini

Roni Hidayat
Riau
saya bAngGa dilahIrkan dl kota madiun,, tepatnya di kec.kebonsari, desa rejosari . keluarga yang seDerhanalah yg membentUk kepRibadianku yang mandiri, sejak 2008 sya meningGal kan madiun, di riau lah diri ini berSandar. . hIngGa kini di tahun 2014 saya sangat rindu keluargaku di dEsa, teman2 dan sanak saudara. dan kuliner madiun yang tidak ada bAndingannya,, BAksoNe pak gInO (ngujor), mie ayam pak kadEr(watu telson)dan pecel e mbah ngatemi. semOga lebAran dEpan dapat cuTi,dan bisa mudik. . amiiIn.

Jefri Ahmadiyah
Ds. Tawangrejo Kec.Gemarang
Carut marut pemerintahan desa Tawangrejo, Kec.Gemarang, Kab.Madiun, semakin panasan menyulut pertikaian antar warga. Kepala Desa Parti( yang telah di berhentikan sementara Bupati Madiun per 27 Oktober 2014, bersikukuh tetap tidak mau di berhentikan permanen, dengan alasan, dia adalah Kepala Desa pilihan rakyat,

Selengkapnya >>

Sekilas Info

Berita Populer

  • Perguruan Silat Di Madiun Bentrok
    Lintas informasi Madiun , Dua perguruan pencak silat yang menjadi musuh bebuyutan di Madiun kembali terlibat bentrok, saat salah satunya usa...
  • Geger Video Porno Berjudul Asli "Mundu" Beredar Di Madiun
    Lintas informasi Madiun , Sebuah video porno yang ditengarai dimainkan oleh warga Kabupaten Madiun, Jawa Timur, beredar luas di masyarakat. ...
  • Berita Madiun - Info Madiun
    Kami menyajikan berita madiun , info madiun dan wilayah karisidenan madiun seperti Magetan, Ngawi, Ponorogo dan Pacitan. lintas informasi ma...
W3Schools
Copyright 2014 Lintas Informasi Madiun Berita Kota Dan Kabupaten. All Rights Reserved. Powered by Blogger