Posted by Lintas Informasi Madiun Berita Kota Dan Kabupaten on Minggu, 16 Desember 2012
Kedua pemuda pelaku penjambretan yang sekujur tubuhnya penuh luka dihajar puluhan orang tersebut adalah Efendi dan Mada. Keduanya tercatat sebagai siswa di salah satu SMK swasta di kota Madiun.
Dari informasi yang diperoleh kejadian bermula saat kedua pelaku pesta miras. Kemudian karena kekurangan uang kedua remaja yang sudah mabuk tersebut berniat menjamberet. Kebetulan saat di depan Polsek Kartoharjo ia melihat ada dua orang gadis melintas.
"Dia melihat korban dan langsung menjabret tidak jauh dari Mapolsek. Kemudian petugas yang melihat langsung mengejarnya dengan dibantu warga," ujar anggota unit reskrim Polsek Kartoharjo yang tidak mau disebutkan namanya.
Setelah dilakukan pengejaran akhirnya pelaku yang mengendarai sepeda motor honda legenda bernopol AE 3725 AE tersebut berhasil dihentikan di Daerah Manisrejo yang berjarak kurang lebih 20 KM dari lokasi. Disana pelaku sempat menjadi bulan-bulan massa.
Petugas kemudian langsung menganakan tersangka ke Mapolsek Kartoharjo. Namun sayangnya petugas masih belum bisa memeriksa pelaku. Pasalnya kedua pelaku masih dalam kondisi mabuk berat, sehingga bicaranya melantur.
Sementara itu, Rita mengaku saat itu ia tengah dalam pejalan pulang ke rumah bersama temannya Sukma dengan mengendarai Suzuki Sogun bernopol AE 5690 FI. Dan saat di lokasi tiba-tiba tas jinjing yang ia bawa direbut pelaku.
"Saya sempat tarik-tarikan. Namun karena kalah kuat saya dan teman saya sampai jatuh dari motor. Trus saya langsung teriak-teriak minta tolong. Untungnya kok dekat dengan Polsek jadi bisa langsung ditangani dan pelaku juga sudah ditangkap," kata dia di Mapolsek Kartoharjo.